Beberapa wilayah negara seperti RRC, India, Jepang, USA dan Eropa memiliki kepadatan tinggi. Di lain wilayah seperti Arab Saudi, Afrika Utara, Australia, Amerika Selatan dengan kepadatan penduduk rendah.
Pulau Jawa yang luasnya kurang lebih hanya 7 persen dari seluruh wilayah Indonesia (123.187 km2) tetapi dihuni oleh 60 % dari seluruh penduduk Indonesia. Sebaliknya Papua yang luasnya 421.981 km2 jumlah penduduknya hanya 0,85 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
Indikator yang dipergunakan untuk mengetahui tingkat kesehatan suatu bangsa antara lain adalah:
Angka usia harapan hidup masyarakat di negara maju biasanya cukup panjang. Hal itu karena masyarakat negara maju tingkat kesejahteraannya sudah bagus. Angka usia harapan hidup selalu berubah. Semakin sejahtera semakin tinggi angkanya.
Pada awal kemerdekaan tingkat kesehatan penduduk Indonesia sangat rendah karena:
Angka kematian di Indonesia masih cukup tinggi. Kurang lebih 7,9 per seribu penduduk pada akhir dekade 80-an. Kematian bayi juga masih cukup tinggi yaitu 10,6 perseribu penduduk pada akhir pelita IV.
Pemerintah melakukan berbagai usaha untuk meningkatkan kualitas penduduk melalui tingkat kesehatan, antara lain adalah:
Kondisi kesehatan di Indonesia dapat dilihat pada tabel berikut:
Penurunan kematian dan kenaikan tingkat kelahiran terjadi karena semakin bagusnya tingkat kesehatan. Pertumbuhan penduduk yang tinggi umumnya terjadi di negara-negara berkembang seperti Indonesia.
Pertumbuhan penduduk yang tinggi jika tidak diimbangi dengan peningkatan kapasitas ekonomi maka akan menurunkan kesejahteraan penduduk suatu negara. Di samping itu, kerusakan dan pencemaran lingkungan hidup semakin parah akibat dieksploitasi oleh penduduk untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
a. Persebaran Penduduk Indonesia
Persebaran atau distribusi penduduk adalah bentuk penyebaran penduduk di suatu wilayah atau negara, apakah penduduk tersebut tersebar merata atau tidak.Negara kita memiliki lebih dari 17.000 pulau, namun demikian, hanya sekitar 930 pulau yang dihuni. Persebaran penduduk untuk masing-masing pulau juga tidak sama, ada pulau yang padat penduduknya dan ada pulau yang kekurangan penduduk.
Pulau Jawa yang luasnya kurang lebih hanya 7 persen dari seluruh wilayah Indonesia (123.187 km2) tetapi dihuni oleh 60 % dari seluruh penduduk Indonesia. Sebaliknya Papua yang luasnya 421.981 km2 jumlah penduduknya hanya 0,85 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
b. Kualitas Penduduk
Kualitas Penduduk Adalah kondisi penduduk dalam aspek fisik dan non fisik serta ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang merupakan dasar untuk mengembangkan kemampuan dan menikmati kehidupan sebagai manusia yang berbudaya, berkepribadian dan layak atau Kualitas penduduk adalah tingkat/taraf kehidupan penduduk yang berkaitan dengan kemampuan dalam pemenuhan kebutuhan, seperti pangan, sandang, perumahan, kesehatan, pendidikan.
Kualitas penduduk suatu daerah dipengaruhi oleh:
a. Tingkat pendidikan penduduk
Pendidikan merupakan modal dasar dalam mengembangkan kemampuan intelektual seseorang. Melalui pendidikan seseorang akan mampu meningkatkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotoriknya. Hal ini diwujudkan dalam bentuk kemampuan menyelesaikan berbagai permasalahan dengan mengembangkan kreativitasnya.
b. Tingkat kesehatan penduduk
Kesehatan merupakan harta tak ternilai dan merupakan modal berharga bagi seseorang untuk memulai aktivitasnya. Pencapaian pertumbuhan dan perkembangan manusia sangat dipengaruhi oleh tingkat kesehatannya.Ada pepatah mengatakan “men sana in corpore sano” yang terjemahan bebasnya mengandung makna bahwa dalam badan yang sehat terdapat jiwa yang kuat.
c. Tingkat kesejahteraan penduduk
Pencapaian kesejahteraan merupakan arah cita-cita setiap manusia yang ditandai dengan terpenuhinya kebutuhan pangan, sandang, dan papan. Masyarakat yang sejahtera merupakan citacita pembangunan manusia Indonesia seutuhnya.
Kualitas penduduk terkait dengan masalah kesehatan. Kesehatan penduduk merupakan salah satu indikator dari kesejahteraan suatu bangsa. Apabila suatu bangsa memiliki tingkat kesehatan yang baik, maka hal tersebut merupakan bentuk kesejahteraan bangsa tersebut.
Indikator yang dipergunakan untuk mengetahui tingkat kesehatan suatu bangsa antara lain adalah:
- tenaga dan fasilitas kesehatan yang tersedia,
- usia harapan hidup, dan
- angka kematian.
Angka usia harapan hidup masyarakat di negara maju biasanya cukup panjang. Hal itu karena masyarakat negara maju tingkat kesejahteraannya sudah bagus. Angka usia harapan hidup selalu berubah. Semakin sejahtera semakin tinggi angkanya.
Pada awal kemerdekaan tingkat kesehatan penduduk Indonesia sangat rendah karena:
- Kurangnya sarana kesehatan.
- Rendahnya pemahaman tentang hidup sehat.
- Pengobatan masih tradisional.
Angka kematian di Indonesia masih cukup tinggi. Kurang lebih 7,9 per seribu penduduk pada akhir dekade 80-an. Kematian bayi juga masih cukup tinggi yaitu 10,6 perseribu penduduk pada akhir pelita IV.
Pemerintah melakukan berbagai usaha untuk meningkatkan kualitas penduduk melalui tingkat kesehatan, antara lain adalah:
- Program perbaikan gizi.
- Penambahan tenaga medis.
- Pemberantasan penyakit menular.
- Memperbanyak jumlah sarana dan prasarana kesehatan.
- Peningkatan penyuluhan kesehatan.
- Posyandu.
- Pemberian makanan tambahan.
- Program keluarga berencana.
- Peningkatan kualitas perumahan.
Kondisi kesehatan di Indonesia dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel: Angka kematian dan harapan hidup penduduk Indonesia |
c. Dampak Ledakan Penduduk
Jumlah penduduk dapat bertambah dengan sangat besar. Hal itu dapat terjadi bila tingkat kelahiran meningkat tajam dan angka kematian menurun drastis.Penurunan kematian dan kenaikan tingkat kelahiran terjadi karena semakin bagusnya tingkat kesehatan. Pertumbuhan penduduk yang tinggi umumnya terjadi di negara-negara berkembang seperti Indonesia.
Pertumbuhan penduduk yang tinggi jika tidak diimbangi dengan peningkatan kapasitas ekonomi maka akan menurunkan kesejahteraan penduduk suatu negara. Di samping itu, kerusakan dan pencemaran lingkungan hidup semakin parah akibat dieksploitasi oleh penduduk untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Dampak ledakan penduduk antara lain semakin tingginya angka pengangguran, kriminalitas, dan memburuknya kondisi sosial lainnya.Baca juga: Bentuk-bentuk Piramida Penduduk
0 Response to "Pengertian Persebaran Penduduk, Kualitas Penduduk dan Dampak Ledakan Penduduk"
Posting Komentar