Pengertian, Sejarah, Anggota dan Tujuan OPEC (Organisasi Negara Penghasil dan Pengekspor Minyak)

Berikut ini adalah pembahasan tentang OPEC yang meliputi singkatan opec, negara anggota opec, pengertian opec, tujuan opec, sejarah opec, kepanjangan opec, organisasi negara pengekspor minyak, negara negara penghasil minyak bergabung dalam, organisasi internasional opec, tujuan dibentuknya opec, tujuan berdirinya opec, organisasi negara negara pengekspor minyak, negara penghasil minyak bergabung dalam, negara negara anggota opec.

Pengertian, Sejarah dan Anggota OPEC

OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) merupakan organisasi internasional negara-negara penghasil dan pengekspor minyak yang didirikan pada tanggal 14 September 1960 di Bagdad.

OPEC beranggotakan 13 negara, yaitu Kuwait, Equador, Arab Saudi, Irak, Venezuela, Gabon, Indonesia, Uni Emirat Arab, Libia, Qatar, Nigeria, Aljazair, dan Iran.

Tujuan OPEC

Apa tujuan pendirian OPEC? Tujuan utama didirikannya OPEC ialah sebagai berikut.

1. Mengatur pemasaran minyak bumi dan mengatur pemenuhan kebutuhan minyak di seluruh dunia.
2. Menetapkan harga yang seragam atau menjaga kestabilan harga minyak agar tetap menguntungkan bagi negara-negara produsen.
3. Menetapkan kuota atau jumlah produksi yang diekspor oleh masing-masing negara anggota. Untuk menghindari persaingan-persaingan tidak sehat di antara negara penghasil minyak.
4. Menghimpun negara-negara penghasil dan pengekspor minyak.

Untuk meneliti strategi harga minyak secara keseluruhan agar dapat mengikuti perkembangan pasar dunia internasional, pada bulan Mei 1980 para anggota OPEC mengadakan pertemuan. Hasilnya sebagai berikut.

1. Berusaha menyesuaikan tarif harga minyak menurut perkembangan laju perekonomian serta kenaikan harga di negara konsumen.
2. Tidak akan meningkatkan produksi minyak untuk menutupi kekurangan akibat situasi politik.

Setiap kali akan menetapkan tingkat harga dan kuota, akan diputuskan dalam sidang OPEC. Indonesia adalah penghasil minyak terbesar ke-6 di dunia.

Khusus bagi Indonesia turunnya harga BBM sangat memengaruhi sumber penda-patan negara dan pembangunan nasional karena minyak dan gas merupakan penghasil devisa terbe-sar Indonesia.

Untuk mengatasi hal tersebut Indonesia melakukan upaya pengembangan ekspor nonmigas

Baca juga: Kerjasama Ekonomi Internasional

Tweet